Selasa, 14 Desember 2010

Inilah sekelumit ceritaku hari ini..


Huh...memang tak salah jika seseorang mengingatkan orang lain, tapi apabila orang itu telah dan seolah- olah tidak memperdulikan kita. Saya tidaktahu sebenarnya apakah saya terlalu jahat atau juga terlalu baik, sehingga saya seperti tidak disegani oleh orang lain.
Apakah karena saya tidak mempunyai badan yang kekar, sehingaa mereka seperti itu?
Saya bingung... apa maksud semua ini...
Memang berat rasanya jika persahabatan harus diakhiri...saya bukan tipe seperti itu..saya cinta kedamaian...tapi, apakah mereka mengerti bahwa saya tidak betah dengan sikap mereka...???
Hanya pada Tuhan saya mengadudan hanya pada tulisan ini semuanya ku curahkan...


Seandainya Anda di posisi saya, apa yang harus Anda lakukan....???

Berawal dari sebuah pertemuan yang sangat harmonis.. tapi lama kelamaan hubungan ini seperti berubah menjadi ketidakpedulian. Jujur, saya itu orang yang tidakmau banyak aturan, banyak suruhan, dan penuh paksaan. Saya ini sekarang bagai tak diperdulikan, saya tak tahu apa sebabnya...

Misalnya begini, saat makan bersama, biasanya kami membeli makan yang mempunyai bungkusan. Pas selesai makan,bungkus makanan belum dibuang karena saya belum selesai makan...
Hmmmm... inilah masalahnya, tiapkali saya yang melakukan hal itu, kok saya ditegur dengan nada yang kasar.. sedangkan ketika yang lain melakukan hal itu, mereka tidak menegur..
Apa bedanya aku dengan dia...???
Sama – sama makan lauk yang sama, minum air yang sama, tapi kok dibedakan..??? apakah saya kurang dewasa salam hal itu...???
Entahlah.. ini membuatku bingung...

Kedua, saat masak nasi, saya itu selalu saya diingatkan dengan nada yang kasar... saya muak dengan hal ini... saya benci... saya ingin cepat- cepat bebas dari masalah ini... apakah caranya...???

Hal yang pertama saya lakukan adalah menuruti apa yang mereka katakan dan mulai cuek terhadap mereka, toh mereka juga gak peduli denganku...
Kedua, saya berusaha untuk menahan apa yang saya rasakan agar saya bisa mempertahankan persahabatan ini..

Hmmmm saat ini saya benar – benar tidak mengerti... APA SALAHKU...????

Saat ini kami lagi berkumpul bersama, saya akan selalu berusaha agar bisa merubah sikapku yang dulu seperti anak kecil, sering ketawa ketiwitidak jelas... saya akan berusaha merubah itu seemua.
Mungkin dengan cara ini saya tidak lagi dipojokkan seperti orang yang bisa dibeli... miris sekali... keadaanku di sini tanpa ku sadari akan mengubah semua yang dapat membuatku malu dan tak berharga...

Huuuuuuuuhhhhh... saya menarik nafas panjang agar saya tak terbawa emosi...jujur, saya ingin menangis...tapi saya harus bisa menjadi sosok yang kuat dan tak cengeng seperti pertama aku ke sini...aku itu terlalu manja, terlalu membawa perasaan,dan terlalu mementingkan orang lain...

Mulai sekarang dan seterusnya, aku akan berusaha merubah kebiasaan yang dapat membuatku menjadi malu dan terhina...( 12 Desember 2010 )